Ilustrasi penyutikan es I pic : dailymail
Pengobatan bedah kanker payudara dalam waktu dekat akan menjadi kenangan masa lalu. Akan digantikan oleh teknologi baru yang menghancurkan tumor dengan sistem suntikan pembekuan.
Menurut staf IceCure Klinik Medis di Israel, pengembang teknologi suntikan pembekuan, pembekuan dilakukan dengan menyuntikkan jarum diisi dengan nitrogen cair di lokasi tumor. Neoplasma beku 170 derajat Celcius, setelah prosedur 15 menit yang tidak memerlukan obat bius, maka tidak ada lagi ancaman.
Para ahli percaya bahwa teknologi baru ini merupakan sebuah alternatif yang bagus untuk operasi tradisional: menghilangkan kebutuhan untuk perpanjangan tinggal di rumah sakit (suatu keharusan setelah operasi), dan tidak meninggalkan bekas luka. Hal ini diketahui bahwa pada saat ini ada perkembangan dari 30 pasien diuji untuk kanker.
Dokter mengatakan mereka sekarang dapat mengontrol "ukuran bola es", yang diperoleh selama suatu prosedur yang dikenal sebagai cryoablation. Menurut mereka, sehingga Anda dapat mengobati tumor seukuran bola golf. "Kami sudah mencoba untuk melawan sel-sel kanker dengan panas, tetapi sangat menyakitkan memiliki efek analgesik, dan pasien merasa sedikit rasa sakit selama prosedur dan sesudahnya. Kami telah mengembangkan teknologi terbaru sehingga dapat diterapkan di klinik konvensional karena minimal invasif dan relatif cepat ", kata Direktur Israel Hezi klinik Himmelfarb.
Ini mewakili sekitar 39 ribu lumpectomy (operasi untuk melestarikan kanker payudara.) Satu dari lima perempuan membutuhkan operasi kedua setelah lumpectomy. Teknologi baru telah disetujui untuk digunakan di AS, staf klinik berharap bahwa di tahun 2013. akan digunakan di Eropa. Para ahli percaya bahwa metode baru ini akan membantu dalam pengobatan kanker payudara tidak hanya, tetapi kanker ginjal, prostat, dan hati.
Sumber artikel : dailymail.co.uk
Keren banget pengobatan ini bisa membawah harapan baru bagi penderita kanker terutama bagi wanita. kini telah tiba saatnya kanker payudara ditumpas tanpa operasi. Selamat tinggal pisau bedah.
Jangan lupa pada share artikel ini.
0 comments:
Post a Comment