Friday, December 14, 2012

Inilah Kalajengking Paling Berbahaya di Dunia

Berhati-hatilah setelah hujan usai, bukan hujannya yang berbahaya, tetapi hewan yang biasa muncul setelah hujan usai ini sangatlah berbahaya. Bahkan bisa menyebabkan kematian, bersyukur, untungnya untuk di negeri kita ini, jenis yang menyebabkan kematian tidak ditemukan meskipun juga masih tergolong berbahaya. Bukan ular, Lalu apa?

Inilah dia Kalajengking, atau yang dikenal dengan sebutan scorpion bagi warga di Inggris dan Amerika Serikat. Kita sering menemui salah satu jenis hewan yang memiliki sepasang penjepit ini di sekitar ataupun di dalam rumah setelah hujan usai. Berikut jenis Kalajengking yang paling berbahaya di dunia.

1. Death stalker, Leiurus quinquestriatus
Type: Terrestrial, Opportunistic Burrower
Origin: Timur Tengah dan Afrika Utara
Size: 10-13 cm
Temperamen: agresive


Deathstalker dikenal sebagai spesies yang memiliki racun paling mematikan racunnya adalah campuran dari berbagai racun neurotoxin yang sangat kuat (tidak tahu dah neurotoxin apaan tapi sepertinya bahaya) yang dapat menyebabkan rasa sakit yang sangat tidak tertahankan, kemudian demam, diikuti dengan koma, kejang-kejang, kelumpuhan dan kematian. Untungnya, untuk manusia dewasa yang sehat, walaupun menyakitkan, tapi tidak dapat membunuh. Anak kecil, orang tua dan individu yang lemah (misalnya jantung lemah)berada pada kelompok beresiko tinggi akan kematian bila tersengat kalajengking ini.

2. Arabian Fat-tailed scorpion, Androctonus crassicauda
Type: Terrestrial dessert
Origin: Timur Tengah dan Afrika Utara
Size: sekitar 10 cm
Temperamen: kaga terlalu agresive


Fat-tailed scorpion atau Androctonus merupakan salah satu spesies kalajengking paling beracun di dunia. namanya aja "Androctonus" yang berarti man-killer. Diantara seluruh spesies Androctonus mungkin yang paling bahaya adalah Arabian Fat-tailed Scorpion ini, racun yg dia miliki bisa menyaingi racun Deathstalker. racun dari spesies ini juga terdiri dari neurotoxin. Kalajengking ini bertanggung jawab atas kematian beberapa orang tiap tahunnya. Saat ini masih menjadi perdebatan siapakah kalajengking paling mematikan, apakah Deathstalker atau Arabian Fat-tailed.

3. Yellow Fat-tailed scorpion, Androctonus australis
Type: Terrestrial
Origin: Timur Tengah, Afrika Utara, India
Size: lebih dari 9 cm
Temperamen: kadang agresive kadang calm


Sesuai dengan jenisnya yaitu jenis "Androctonus", yellow fat-tailed merupakan jenis yg sangat mematikan, walaupun racunnya tidak sekuat Deathstalker ataupun Arabian fat-tailed, racun yellow fat-tailed bisa membunuh seseorang dalam waktu 2 jam apabila tidak segera diberi serumnya (tidak berpengaruh terhadap orang dewasa yg sehat). mendapatkan serumnya juga tidak gampang, bahkan di AS saja dalam mendapatkan serumnya sangat sulit.

4. Black Spitting Thicktail Scorpion, Parabuthus transvaalicus
Type: Opportunistic Burrower
Origin: Afrika
Size: sekitar 12 cm
Temperamen: cukup agresive


Juragan ada yang tahu kenapa jenis yang satu ini mendapat julukan Black Spitting Thicktail Scorpion?? Ini dikarenakan mereka bisa menyemburkan racun mereka seperti halnya kobra. racun yg mereka semburkan dapat mencapai jarak 1 meter, dan apabila terkena mata dapat menyebabkan rasa yg sangat perih dan kebutaan sementara, namun kebutaan ini bisa jadi permanen jika racun tidak segera dibersihkan, kemampuannya inilah yang membuat ia dianggap sebagai spesies yg cukup berbahaya, namun kadar racunnya tidak tergolong mematikan. walapun begitu racun yg dimiliki jenis ini berbahaya untuk anak - anak dan orang yang alergi terhadap racun ini.

5. Striped bark scorpion, Centruroides vittatus
Type: Opportunistic Burrower
Origin: Amerika Utara
Size: 5-7 cm
Temperamen: tidak agresive


seperti banyak kalajengking lainnya, jenis ini juga gampang ditemukan disekitar habitatnya. namun karena kedekatan nya dgn manusia, jenis ini (walaupun tidak agresive) cukup sering merugikan manusia. sengatannya sangatlah menyakitkan. untuk beberapa orang dapat terjadi selama 15-20 menit dan tidak jarang sampai hingga 2-3 hari. namun jenis ini jarang sekali hingga menyebabkan kematian, beberapa laporan menyebutkan bahwa jenis ini bertanggung jwb atas kematian beberapa orang namun itu semua masih menjadi perdebatan.

6. Asian Forest Scorpion, Heterometrus longimanus
Type: Terrestrial
Origin: Asia bagian selatan termasuk Indonesia
Size: 10-12 cm
Temperamen: sangat agresive


Ia sangatlah mirip dengan emperor scorpion, namun sifatnya sangat berbeda. Asian forest merupakan jenis yg sangat agresive dan cukup bersifat defensive sehingga sering merasa terancam sehingga sering terlihat berada dalam posisi siap menyerang. berbeda dgn jenis2 kalajengking di atas, bila terancam Asian forest jarang menyengat menggunakan ekornya, mereka lebih sering menyerang dgn menggunakan capitnya yg cukup besar untuk membuat kita berdarah racun yg dimiliki oleh Asian forest tidak mematikan (dikatakan hanya sekuat sengatan tawon) mungkin karena itu ia lebih mengandalkan capitnya yg kuat. [sumber]

0 comments:

Post a Comment