Wednesday, May 2, 2012

Foto Antrean BBM di Kota Namlea

Antrean BBM di Kota NamleaAntrean BBM di Salah satu SPBU Kota Namlea Kabupaten Buru

Pemandangan antrean BBM terjadi setiap harinya, belakangan tidak pernah terjadi antrean sebanyak itu, saya tak tahu pasti mengenai kenapa hal tersebut terjadi, kejadian tersebut telah berlangsung sebulan lebih.

Antrean BBM di Kabupaten BuruMelelahkan Banget Antre BBM di SPBU Kota Namlea

Upaya pemerintah menghemat bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tampaknya sudah seharusnya dilakukan. Mengingat realisasi penyaluran bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi oleh PT Pertamina (Persero) secara nasional, dalam empat bulan pertama telah mencapai 14,1 juta kiloliter.

Ini berarti realisasi konsumsi BBM bersubsidi di berbagai daerah mencapai 107,4 persen, dari kuota pada periode berjalan yang ditetapkan sebesar 13,2 juta kiloliter.

Tingginya selisih harga antara bahan bakar bersubsidi dan non-subsidi telah menjadi penyebab utama penyelewengan BBM. Saat ini selisih harga BBM subsidi yang hanya Rp4.500 per liter jauh lebih murah dibandingkan Pertamax yang berada di kisaran Rp10.000 per liter.

0 comments:

Post a Comment